Dalam rangka meningkatkan daya saing produk lokal, pemberdayaan masyarakat dan sebagai media promosi ekonomi kreatif produk-produk unggulan di wilayah Kecamatan Kepanjenkidul, pada tanggal 26 s/d 28 Mei 2016, Kecamatan Kepanjenkidul menyelenggarakan PAMERAN PRODUK UNGGULAN DAN BAZAR EKONOMI KREATIF ke-4 di Lapangan Sepak Bola Jatimalang Kelurahan Sentul. Pameran Produk Unggulan dan Bazar Ekonomi Kreatif ke-4 kali ini di ikuti oleh kurang lebih 25 peserta dari lingkup Kelurahan se-Kecamatan Kepanjenkidul, Forum Pimpinan Kecamatan Kepanjenkidul, UPTD Pendidikan Kecamatan Kepanjenkidul, UPTD Kesehatan Kecamatan Kepanjenkidul, UPTB BAPEMAS KB Kecamatan Kepanjenkidul dan seluruh SLTP, SLTA dan Perguruan Tinggi se wilayah Kecamatan Kepanjenkidul. Kelurahan Tanggung sebagai salah satu peserta kali ini memamerkan produk unggulan dari Kelurahan Tanggung antara lain Kain Batik BADUTA", Mainan Tradisional dari bubut kayu serta produk alat-alat kebersihan seperti sapu lidi dan keset."

BLITAR - Sebagai antisipasi timbulnya banjir, masyarakat Kelurahan Tanggung khususnya yang tinggal disekitar sungai lahar diminta untuk lebih menjaga kebersihan lingkungan. Satu diantaranya dengan tidak membuang sampah ke aliran sungai. Subagjo Adi Purwanto, SH Lurah Tanggung Kecamatan Kepanjenkidul Kota Blitar pada Rabu (11/11), dikonfirmasi disela-sela kegiatannya mengatakan bahwa saat ini sudah memasuki musim penghujan. Jika ingin terhindar dari bahaya banjir, masyarakat Kelurahan Tanggung harus mulai membiasakan diri membuang sampah pada tempatnya.Menurut Subagjo, membantu mengatasi masalah sampah pihak kelurahan sudah berkoordinasi dengan Badan Lingkungan Hidup (BLH). Rencananya akan ditempatkan 1depo sampah, di tempat penampungan sampah sementara wilayah Santren sebelah utara. Tidak menutup kemungkinan, kedepan juga ditempatkan depo sampah di lingkungan Mbadut dan Santren. Selain itu LPMK bersama Kelompok Peduli Lingkungan (KPL) setempat juga sudah memasang papan peringatan di sekitar sungai lahar. Berisi ajakan/himbauan untuk tidak membuang sampah sembarangan.Lebih lanjut Subagjo menambahkan, masyarakat yang tinggal di area dekat depo sampah tidak usah kwatir akan bau. Karena petugas BLH secara rutin mengambil sampah di depo tiap hari.(ram)

BLITAR - Selama ini capaian PBB Kelurahan Tanggung Kecamatan Kepanjenkidul hingga masa jatuh tempo belum mampu maksimal. Seperti pada tahun 2015 ini, dari ketetapan baku sekitar Rp 258 juta 507 ribu masih terealisasi sekitar 88,29 persen.Subagjo Adi Purwanto, Sh Lurah Tanggung Kecamatan Kepanjenkidul Kota Blitar, dikonfirmasi disela-sela kegiatannya pada Rabu (04/11), mengatakan bahwa mayoritas wajib pajak (WP) yang belum melunasi tanggungan PBB hingga saat ini, WP yang tinggal diluar Kelurahan Tanggung. Artinya yang bersangkutan memiliki tanah di Kelurahan Tanggung, namun domisili di luar Tanggung. Untuk itulah Subagjo berencana berembug dengan berbagai elemen masyarakat Tanggung, guna mencari solusi terbaik. Agar ditahun tahun mendatang, realisasi PBB mampu maksimal.Lebih lanjut Subagjo mengaku sangat mendukung program penyisiran tunggakan yang dilakukan tim intensifikasi PBB Kota Blitar. Bahkan nama-nama WP Kelurahan Tanggung yang belum melakukan pelunasan ditahun berjalan atau beberapa tahun yang lalu sudah disiapkan dan diserahkan kepada tim penyisir tunggakan.(ram)